Berbekal kemandirian dua lembaga, pelatihan Mengenal Desa Sendiri (MDS) diselenggarakan di Wonolelo Bantul Yogyakarta (17/05/2009). Pelatihan ini diinisiasi oleh Lembaga Kajian Pengembangan Pendidikan, Sosial, agama dan Kebudayaan (infest) dan Forum Warga Bantul. Kegiatan ini diikuti oleh 15 orang pegiat Forum Warga dari beberapa daerah di wilayah Bantul, seperti Kecamatan Jetis, Piyungan dan Pleret.
“Kegiatan ini diinisiasi oleh dan diperuntukkan kepada masyarakat,” tegas Irsyadul Ibad. Salah satu fasilitator infest dalam kegiatan ini. “Kami berharap pelatihan ini mendorong kemandirian warga untuk mengelola pengetahuan dan kepentingan mereka sendiri. Tentu itu tidak mudah dan perlu proses yang bertahap,” tegasnya.
Menurut Muhyidin, salah satu pegiat Forum Warga Bantul, pelatihan ini merupakan sebuah hal positif di tengah kecenderungan orang membaca desa melalui cara pandang orang yang tidak tinggal di desa. “Ini merupakan pendekatan baru, semoga dapat membawa perubahan,” tukasnya.
Kegiatan ini berlangsung selama tujuh jam dengan suasana yang begitu meriah. Meski hanya diadakan di salah satu warga, kegiatan ini diikuti secara antusias oleh para peserta
Kegiatan diawali dengan belajar bersama konsep pemetaan desa, kegiatan ini juga diselipi dengan pengamatan lapangan sederhana untuk melatih kepekaan peserta dalam memetakan persoalan dan potensi di lingkungannya.
Kegiatan ini diakhiri dengan evaluasi tulisan dan data terkumpul yang berhasil disusun oleh peserta. Sesi ini menjadi cukup menarik karena setiap peserta memperoleh kesempatan yang sama untuk saling memberi masukan dan memperkaya data-data yang dikumpulkan oleh masing-masing peserta.